Kampiunnews | Bandung – Untuk memastikan gelaran Piala Presiden 2025 berjalan lancar dan sesuai rencana, Ketua Steering Committee (SC) Maruarar Sirait kembali menginstruksikan jajaran Organizing Committee (OC) untuk meninjau langsung kesiapan Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung.
Kunjungan ini dipimpin oleh Ketua OC Piala Presiden 2025, Arya Sinulingga, yang bertemu langsung dengan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, serta didampingi oleh Bupati Bandung, Dadang Supriatna dan Sekretaris Daerah Jawa Barat, Herman Suryatman.
Gubernur Dedi Mulyadi menyambut positif penunjukan Stadion Si Jalak Harupat sebagai venue turnamen. Ia menilai, pemilihan stadion ini tidak hanya karena kelayakan fasilitas, tetapi juga merupakan bentuk kepercayaan besar kepada masyarakat Jawa Barat.
“Penggunaan Stadion Si Jalak Harupat dalam Piala Presiden adalah sebuah kehormatan besar. Ini adalah mahkota yang harus kita jaga bersama, karena Piala Presiden merupakan simbol supremasi olahraga nasional,” ujar Dedi.
Lebih jauh, Dedi menyebut turnamen ini dapat menjadi momentum kebangkitan ekonomi dan hiburan bagi masyarakat, terutama selama masa libur sekolah. Ia optimistis pertandingan akan dipadati penonton.
“Kami ingin anak-anak dan keluarga hadir menonton. Keramaian seperti ini menggerakkan ekonomi: pedagang tumbuh, pembeli berdatangan, dan interaksi sosial terjadi secara alami karena rasa cinta, bukan mobilisasi,” tambahnya.
Tak hanya dari sisi ekonomi, Dedi juga menekankan pentingnya membangun budaya menonton sepak bola yang sehat dan edukatif.
“Kita perlu membentuk tradisi suporter yang baik. Kekeliruan dalam mendukung bisa berdampak buruk pada klub kesayangan. Di Piala Presiden ini, mari kita tunjukkan bahwa kita adalah suporter yang cerdas dan sportif,” tegasnya.
Ketua OC Piala Presiden 2025, Arya Sinulingga, mengapresiasi dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan menyatakan kesiapan penuh menyambut turnamen ini.
“Atas nama Ketua SC, Pak Maruarar Sirait, kami mengucapkan terima kasih atas dukungan luar biasa dari Pak Gubernur dan Pak Bupati. Dengan semangat kolaboratif ini, masalah teknis bisa selesai dalam lima menit,” ujar Arya.
Arya juga memastikan bahwa kualitas turnamen akan sangat tinggi, karena diikuti oleh klub-klub papan atas nasional, internasional, serta para pemain tim nasional.
Piala Presiden 2025 akan digelar pada 6–13 Juli. Enam tim akan bersaing dalam turnamen pramusim ini, terbagi dalam dua grup:
- Grup A: Liga Indonesia All Star, Arema FC, dan Oxford United
- Grup B: Persib Bandung, Dewa United, dan Port FC
“Partisipasi klub luar negeri dengan pemain-pemain top seperti Ole Romeny akan membuat turnamen ini sangat menarik dan menghibur bagi masyarakat Jawa Barat,” tutup Arya.