Kampiunnews | Jakarta – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-4, Media Independen Online Indonesia (MIO Indonesia) mengadakan acara tasyakuran dengan tema “4 Tahun MIO Indonesia di Era Kemajuan Teknologi Digital Informasi.” Acara ini berlangsung di ARKARA CAFFE, Jl Cempaka Putih Timur 17, Jakarta Pusat, pada Minggu, 10 November 2024.
Acara dimulai dengan pemaparan dari Pembina MIO Indonesia, Anto Suroto dan Indra Setiawan, mengenai konsolidasi dan penguatan organisasi. Anto Suroto menekankan pentingnya kekompakan dalam membangun citra organisasi di tengah kemajuan teknologi informasi. Sementara itu, Indra Setiawan yang pernah menjabat sebagai Direktur Utama Garuda periode 2022 – 2025 menyoroti perlunya perencanaan yang matang agar pengurus dapat bekerja secara efektif dan efisien.
Ketua Umum MIO Indonesia, AYS Prayogi, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada seluruh pengurus, baik di pusat maupun di daerah, yang telah berkontribusi dalam mengembangkan MIO Indonesia. Ia mengingatkan bahwa tantangan terbesar yang dihadapi adalah selama pandemi COVID-19. “Saya berharap kekompakan dan sinergi antar pengurus dan pemilik media online dapat membawa MIO Indonesia ke arah yang lebih baik,” ujarnya.
Di akhir sambutannya, AYS Prayogi menginstruksikan agar media berperan aktif dalam proses Pilkada serentak pada 27 November 2024. “Media harus mengawal dan mendukung secara independen, transparan, kredibel, dan profesional untuk keberlangsungan pesta demokrasi ini,” tegasnya.
Sekretaris Jenderal MIO Indonesia, Frans Watu, juga mengapresiasi kemajuan MIO Indonesia yang telah berhasil melewati berbagai tantangan. Ia menegaskan komitmen untuk memperluas keberadaan MIO Indonesia di setiap provinsi dan kabupaten/kota di Indonesia.
“Dalam waktu dekat, kita akan memiliki perwakilan di Kalimantan Timur dan daerah penyangga IKN Nusantara. Saat ini, kami sedang menyeleksi kandidat untuk mempercepat proses ini dan menjadi konstituen Dewan Pers,” jelasnya.
Frans menekankan pentingnya peran media dalam mendukung program Asta Cita Presiden RI Prabowo Subianto menuju swasembada pangan dan energi. Ia menegaskan bahwa media tidak hanya berfungsi sebagai penyampai informasi, tetapi juga sebagai jembatan antara pemerintah dan masyarakat.
“Media memiliki peran krusial dalam mengedukasi publik tentang pentingnya swasembada pangan dan energi. Dengan menyajikan informasi yang jelas dan akurat, media dapat membantu masyarakat memahami dan terlibat aktif dalam program-program ini,” ujarnya.
Frans menambahkan bahwa kolaborasi yang baik antara media dan pemerintah akan memperkuat upaya mencapai cita-cita tersebut, sehingga ketahanan pangan dan energi nasional dapat terwujud demi kesejahteraan masyarakat.
Acara tersebut dihadiri oleh pengurus pusat, pimpinan wilayah dan daerah MIO Indonesia dari DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Barat, serta undangan dari Ikatan Penulis Jurnalis Indonesia (IPJI) dan Perkumpulan Wartawan Online Independen Nusantara (PWOIN).